Ayah Salwa sang Penggerak Literasi

DAFTAR ISI [Buka]

 

Saat anak-anak tidak bisa saya kendalikan ....

Mereka berlari tidak takut jatuh, berebut mainan, menghamburkan mainan atau malah ada juga yang diam sembunyi di bawah meja.

Yakinkah mereka bahagia....

mereka yang tertawa karena berhasil merebut mainan temannya apakah itu yang disebut bahagia...?

mereka yang sembunyi asyik sendiri di bawah kolong meja betulkah dia sedang sedih...?

kita tak pernah bisa menebaknya dengan pasti....

Dongeng.....

ya, dengan dongeng mereka semua berkumpul mendengar dengan antusias, selain mereka bahagia dengan dongeng pula  memberikan banyak perbendaharaan kata.

Ayah Salwa, beliau pendongeng yang hebat dengan cerita yang disajikannya mampu membuat anak-anak terpukau diam tetapi antusias ikut serta. Akankah beliau berkenan untuk mengunjungi TK tempat saya bertugas.....? hehe berharap.

Masya Allah, ternyata pelatihan kali ini menghadirkan pendongeng hebat beliau mempunyai nama asli Bambang Purwanto, S. Kom,. Gr.  Lahir pada tanggal 6 April 1974 di Bandung.

Beliau saat ini tinggal di Perumahan Lebakwangi Asri RT 04 RW 13 Desa Lebakwangi Kecamatan Arjasari Kabupaten Bandung Jawa Barat.

Mr. Bams. begitulah beliau dipanggil oleh rekan dan siswanya di SMP Taruna Bakti, seperti yang bisa kita lihat pada gambar dibawah ini:

Narasumber pun ikut pelatihan menulis bersama 'Om Jay angkatan 8 dengan ibu Aam tetapi beliau lebih fokus pada blognya itupun bukan diawali dari blog pribadi melainkan ketika beliau menjadi wali kelas, menjadi guru mata pelajaran dan pengelola organisasi.

Guru-guru hebat juga dipersilahkan oleh Mr. Bams. untuk jalan-jalan di linknya https://penamrbams.id/contoh-blog-yang-dikelola-mr-bams/  

dan nonton di you tube  https://youtu.be/PkLTICHi-sc 

Hal yang menarik yang ingin narasumber bagi tentang menulis yaitu membuat ide kalimat bahagia seperti di link berikut: https://penamrbams.id/category/kalimat-bahagia-mr-bams/

Keluarga bahagia saling memotivasi dengan kata-kata, itulah Mr. Bams. 

Akan saya garis bawahi untuk perubahan lebih bahagia....

Masya Allah, ada Mario Teduh juga....

Dengan salam khasnya beliau berkata: "Dalam urusan menulis itu lakukan dengan riang gembira, lakukan dengan suka cita apapun yang bisa ditulis ditulis saja apalagi sudah punya blog kita bisa posting apa saja diblog kita, rajin menulis, rajin juga posting".

Luar biasa, saya tersenyum bahagia mendengarnya.

Takdir Allah Subhanahu wata'ala saya bisa ada di grup ini penuh kebahagiaan. Alhamdulillaah....

Mr. Bams penggerak literasi.....

Rasa hati masih betah bersama Mr. Bams apalagi ditemani bapak Mario Teduh tapi waktu jualah yang membatasi sehingga berada pada titik kesimpulan:

1. Menulislah dengan ketulusan. Menulis bukan hanya bertujuan mengejar pengakuan dari selembar    kertas (sertifikat). Jadikanlah menulis sebagai cara memanjakan umur kita, boleh kita meninggal akan tetapi tulisan kita bisa dikenang sepanjang zaman.

2. Jadikanlah blog sebagai media penyimpanan tulisan bapak ibu guru. Teruslah belajar mengelola blog yang disukai. Tidaklah membandingkan blog yang satu dengan yang lain. Pelajari terus blog yang sekarang dipelajari.

3. Berlatih kemudian menulis dan simpanlah di blog.

Bahagia itu sederhana, sesederhana kamu tersenyum dan bersyukur dengan apa yang sudah kamu punya.